Friday 22 December 2017

Mendadak Mendongeng

Huwaaaaaa, cukup kaget dengan tantangan kali ini. Selama ini, saya merasa cukup dengan kegiatan Read Aloud menjelang anak-anak tidur. Dengan pilihan buku yang beragam. Tapi mendongeng?

Awalnya, saya masih kagok, ketika mendadak bikin rekaman bersama si kecil. Tanpa ada plot cerita. Sambil menggambar, sambil mendongeng, sambil merekam. Hasilnya? Jangan ditanya. Bikin ketawa yang melihat...

Di hari kedua, saya kali ini mencoba mendongen bersama si kakak. Saya belajar membuat cerita, menuliskannya, dan kemudian belajar membacanya dengan intonasi yang menarik. Si kakak pun iku-ikutan melakukan rekaman. Hasilnya? Lumayan dibanding hari pertama.

Di hari-hari selanjutnya, saya berusaha menuliskan sebuah cerita dulu sebelum saya mendongengkannya kepada anak-anak. Namun adakalanya saya kehabisa ide dan mati gaya. Kalo sudah kaya itu, saya menceritakan tentang masa kecil saya. Tapi ternyata mereka suka. Apalagi ketika kisahnya tentang kekonyolan-kekonyolan saya.

Setelah beberapa hari mendongeng, saya menyadari kalau saya kurang bisa berimajinasi. Saya mungkin sedikit lebih pintar jika saya menceritakan hal-hal yang nyata atau sesuatu yang pernah saya alami dibandingkan dengan kisah fiksi.

Tapiiii, anak-anak tetap suka, dan mereka ketagihan. Mengajak diskusi, ngobrol, cerita ngalor-ngidul.

Ayo Bu, kita cerita lagiii...

#AliranRasa
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Saturday 16 December 2017

Ketika Bencana Datang

Em, tau ga, kalo tadi malam, di daerah Tasikmalaya, di Jawa Barat, kena gempa lho.

Ih iya kah Bu? Trus ada yang meninggal ga? Tanya Duo Binar.

Nah itu ibu belum tau. Tapi, penting lho kita belajar menjaga keselamatan kalo pas ada bencana datang.

Gimana gimana?

Kemudian kami bercerita sambil mensimulasikan beberapa kejadian bencana dan juga cara melindungi diri.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Friday 15 December 2017

Bara

Hari ini kami sedang melakukan percobaan mengolah jelantah. Untuk menjernihkan jelantah, digunakan arang yang telah membara dan dimasukkan ke dalamnya.

Selama membakar arang, saya berdiskusi kepada si kakak mengenai bahan bakar neraka.

Menjelaskan bahwa bahan bakarnya adalah orang-orang munafik...

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIp
#GrabYourImagination

Saturday 9 December 2017

Yerusalem dan Masjidil Aqsha

Hari ini, saya berkesempatan berkisah mengenai Masjidil Aqsha, yang terletak di Yerusalem. Yerusalem yang sedang jadi trending topik gara-gara diakui menjadi ibukota Israel oleh Presiden Amerika Donald Trump.

Mas yang sekarang menginjak usia 10 tahun, saya anggap sudah cukup besar untuk mnegetahui sejarah terjadinya peperangan Israel dan Palestina. Alhamdulillah, ada beberapa buku yang sudah saya baca sebagai sumber cerita, antara lain EPI, terbitan Tazkia Publishing jilid Yerussalem, dan Sejarah Peradaban Islam.

Saya berharap kisah-kisah ini bisa menjadikan pemantik semangat si Mas dalam menegakkan Islam dan kebenaran.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Thursday 7 December 2017

Ketika Ciput Mati

Saya mengeluarkan motor dan menutup pagar. Dan.... astaghfirullah, saya melihat Ciput di bawah pohon ceri berdarah-darah.

Memang saat saya mengantar suami dan anak-anak berangkat tadi pagi, Mami dan 3 ekor anaknya lagi tidur-tiduran di jalan. Saya sudah mengajak masuk dengan bujukan makanan, namun mereka tampak tidak tertarik. Saya pun segera menguburkannya di halaman.

Sepulang Duo Binar dari sekolah, saya menceritakan kejadian tadi pagi. Si Mas tampak sedih, sedangkan si Adik langsung nangis.

Setelah agak mereda emosinya, saya ajak mereka bercerita tentang kematian, dan apapun yang kita miliki hanyalah titipan.

Sambil menyiapkan mereka sholat Jum'at, saya bertitip pesan kepada mereka untuk mendo'akan si Ciput.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Siapkah Menjadi Fasilitator?

Bismillahirrahmanirrahim...

Fasilitasi memiliki artian mempermudah. Jadi fungsi fasilitasi adalah mempermudah atau memperlancara peserta/kegiatan dalam mencapai suatu tujuan.

Tentang kesiapan diri menjadi fasilitator, jika ditanya, mungkin sampai selamanya saya akan menjawab belum siap, karena merasa belum cukup ilmu. Namun dengan memaksakan diri terjun ke dunia ini, dimana -siap atau tidak siap- saya harus siap berbagi dan melayani, maka saya harus tetap menyiapkan diri. InsyaAllah dengan berjalannya waktu, saya pun bisa menjalani learning by teaching.

Kedudukan seorang fasilitator di Komunitas IIP menurut saya adalah sesuatu yang sangat penting. Karena saat akan memasuki komunitas ini, peserta harus mengikuti proses matrikuasi dimana yang bersentuhan pertama kali dengan peserta adalah member. Oleh karena itu, bagaimana cara fasilitator bersikap dan bertindak akan membawa nama besar IIP, dan mempengaruhi penilaian peserta terhadap Komunitas IIP.

Rencana dan strategi saya dalam memfasilitasi kelas, yang pertama adalah berusaha mengenal para peserta lebih dalam, mengajak peserta untuk saling mengenal, agar memudahkan komunikasi dan interaksi. Jika memungkinkan, bisa diadakan kopdar per wilayah kabupaten agar para peserta bisa lebih mengenal dan menyamakan frekuensi. Langkah selanjutnya adalah mengajak berdiskusi dan melontarkan pertanyaan tingkat tinggi (untuk poin yang ini, saya harus belajar lebih banyak lagi) untuk memancing keaktifan peserta.

Kekhawatiran dalam menjadi fasilitator? Tentu ada. Saya khawatir jika tidak bisa mengajak peserta untuk jatuh cinta dengan IIP.

Proses adaptasi dan keterlibatan diri dalam kelas TfFM. Saya menyadari bahwa saya saya kurang begitu aktif dalam kelas, karena syok dan sedikit minder dengan kemampuan saya. Saya pun mengakui bahwa dalam proses adaptasi saya memerlukan waktu agar bisa nyaman dengan sesuatu yang baru.

Alfa Adistia Afandy
Manajer Keuangan IIP Kalsel

Pemimpin Cilik

Satu berita di koran membuat si Mas mengajak diskusi.

"Ibu, Jokowi sampai kapan jadi presiden?"
"Dia presiden ke berapa?"
"Emang presiden itu tua-tua ya?"

Tiba-tiba saya terpikir untuk bercerita tentang tokoh yang sudah menjadi seorang pemimpin hebat di masa mudanya. Usamah bin Zaid dan Muhammad Al-Fatih.

Usamah bin Zaid bin Haritsah adalah panglima perang termuda. Beliau ditunjuk oleh Rasulullah sebagai panglima perang menjelang Rasulullah wafat. Beliau akhirnya memimpin perang melawan Romawi di masa kekhalifahan Abu Bakar A.S.

Muhammad Al-Fatih adalah tokoh pembebas Konstantinopel. Beliau berhasil menaklukkan di usia 22-23 tahun.

Setelah bercerita sekilas mengenai dua pemimpin muda tersebut, saya mengajak si Mas berdiskusi. Kira-kira apa yang membuat Rasulullah percaya dan menunjuk Usamah untuk menjadi panglima perang? Apapula yang membuat Muhammad Al-Fatih berhasil menaklukkan Konstantinopel?

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Tuesday 5 December 2017

Moli Bermain Air

Si Mas lagi sakit, jadi ga masuk sekolah. Saya pun ijin juga ga masuk kerja. Lalu apa yang kami lakukan?

Salah satu kegiatan hari ini adalah mendongeng. Kali ini saya mendongeng tentang Moli, si Mobil kuning kecil yang sedang bermain air.

Setelah saya tuliskan dongengnya, saya dan si Mas mencoba membacakannya bergantian. Hihihi, skalian mengasah keberaniannya. Saya jugaaaaaa 🙈



#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination

Si Penjaga Kebersihan Hutan


Lala Landak, tinggal bersama sahabat karibnya si Mimi Monyet. Mereka hidup di hutan yang sangat asri. Hmmm, landak bersahabat dengan monyet? 

Iyaaa, Lala dan Mimi bersahabat karena memiliki kesenangan yang sama. Apa itu? Ada yang tau? Mereka senang sekali bersih-bersih hutan. Mereka saling membantu ketika melihat daun-daun yang tercecer, atau kulit-kulit buah yang berserakan. Caranya?

Hihihi, ini kerjasama yang lucu lhooo. Lala akan menggulung tubuhnya dan menggelindingkannya hingga sampah-sampah akan menamcap di durinya. Kemudian tugas Mimi adalah membantu melepaskan sampah-sampah itu dari duri Lala dengan menggunakan sebatang tongkat.
Trus, sampahnya dibawa kemana? Gimana kalo kita bikin cerita bersambung?



#Tantangan10hari
#Level10
#KuliahBunSayIIP
#GrabYourImagination