Monday 28 December 2015

Jalan-jalan ke Pantai Takisung Pelaihari

Hari berbagi raport, tanda anak-anak mulai libur panjang. Sayangnya si emak dan si ayah ga libur, jadi 2 krucil menghabiskan waktu liburnya dengan ikut ke tempat kerja - puskesmas tanta.



Pas lihat kalender, ada tanggal merah di 24 dan 25 desember, si mas langsung ribut, "ayo kita jalan-jalan, aku mau lihat laut". Hehehe, kasihan juga, jarang diajak jalan-jalan. Apalagi di tanjung ga nemu tempat yang cukup bagus untuk rekreasi.

Kamis pagi, tanggal 24, dengan persiapan seadanya, kami berempat berangkat ditemani hujan yang cukup deras. Perjalanan ke banjarbaru, sekitar 200km dari tanjung ditempuh dalam waktu 4 jam. Dilanjutkan ke pelaihari 50km, selama 1 jam. Kami menyempatkan diri untuk sholat dzuhur di masjid raya - masjid syuhada - di tengah kota, dan makan soto beramban.

Setelah bertanya-tanya kemana arah pantai takisung ke ibu penjual soto, kami melanjutkan perjalanan 19km ke pantai takisung yang ditempuh dlm waktu 30 menot. Sepanjang perjalanan, kami melihat banyak penjual durian. Harumnya bikin 'ngecesss' air liur. Sayangnya si ayah ga tahan kalo makan durian terlalu banyak, jadi kami menahan diri untuk menunda mencicipi durian, daripada si sopir K.O.

Dan sampailah kami di pantai takisung, salah satu pantai yang ada di Kabupaten Tanah Laut - Pelaihari - Kalimantan Selatan. 2 krucil langsung lari menuju air. Setelah foto-foto dulu sebentar, kami segera bersiap untuk bermain air.
selamat datang di takisung
Air di pantainya berwarna kecoklatan, karena mungkin pantainya tidak berbatasan dengan laut lepas, dan juga mungkin karena pantainya tidak berpasir putih (*analisa ngasal niiihhh), tapi tidak mengurangi semangat mereka bermain.

Fasilitas di pantai takisung lumayan banyak dibanding 5 tahun yang lalu datang kesini. Sekarang ada banana boat, dan ada ATV. Kamar mandi dan mushalla pun terletak cukup dekat dengan pantai. Pemyewaan alas dan payung juga berjejer dimana2. Alas dan payung ini disewakan dengan harga 20ribu saja.

Main air memang ga ada matinya. Perlu trik dan negosiasi yang cukup alot dengan anak-anak. Akhirnya diputuskan kalo jam 4 kami harus sudah keluar dari pantai untuk segera mandi, berganti baju dan sholat ashar.

Setelah cukup puas menikmati pantai, kami melanjutkan lagi perjalanan menuju banjarbaru. Sampai di banjarbaru, di guest house garuda, hari sudah malam. Kami pun segera tertidur nyenyak. Dan keesokan pagi, perjalanan kami lanjutkan kembali.
3 lelaki sedang berendam

No comments:

Post a Comment