kebakaran lahan gambut yang dituding menjadi penyebab kabut asap, disertai hujan yang tak kunjung datang, memperparah keadaan. matahari yang muncul malu malu dibalik asap, debu debu yang berserakan di jalan dan permukaan dedaunan tampak menyedihkan.
dan semua orang pun merindukan hujan. ya, hujan. curahan rahmat dari sang arsitek kehidupan. banyak hal yang dilakukan agar hujan segera datang, dari memanjatkan istighfar, sholat istisqa, sampai hoax baskom berisi air garam.
alhamdulillah, sore itu, hujan datang, mengguyur bumi. dan hujan yang kurindukan menghadirkan harum tanah basah, lagu merdu saat bersentuhan dengan atap, dan juga tawa riang anak anak saat bermain dengannya.
وَهُوَ الَّذِي يُنَزِّلُ الْغَيْثَ مِن بَعْدِ مَا قَنَطُوا وَيَنشُرُ رَحْمَتَهُ وَهُوَ الْوَلِيُّ الْحَمِيدُ
Dialah Yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan
menyebarkan rahmat-Nya.
Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji (QS. as-Syura: 28)
hujan selalu indah, dan aku akan selalu merindukannya. rahmat dari Sang Maha Kuasa.
No comments:
Post a Comment