Friday 18 March 2016

Belajar Dari Pengalaman

Belajar dari pengalaman. Yup. Jangan sampai terulang.

Pengalaman siapa maksudnya? Ya kalo kita bisa belajar dari pengalaman orang lain, itu bagus, artinya kita tidak perlu terperosok. Tapi, kalaupun kita sudah terperosok ke dalam lubang, ya jangan sampai masuk lagi ke lubang yang sama.

Salah satu pengalaman yang cukup memalukan buatku adalah ketika menjadi narasumber. Dan jangan sampai terjadi lagi. Jadi narasumber harus kompeten. Harus banyak belajar lagi. Harus bisa menguasai keadaan dan mengenal audience dengan baik.

Pengalaman lain yang sudah sering dialami oleh banyak orang tapi masih banyak juga yang terperosok ke dalamnya adalah penggunaan dot pada bayi. Yang akhirnya menyebabkan bingung puting, bayi menolak menyusu, produksi ASI menurun, dan lain-lain. Dan seharusnya ini bisa diantisipasi sejak dini dengan belajar dari pengalaman orang lain. Ga perlu lah kita terperosok sendiri, hingga akhirnya perlu relaktasi. Karena relaktasi bukanlah sesuatu yang mudah, walaupun juga bukan sesuatu yang sulit. Karena yang diperlukan adalah komitmen. Ya, komitmen untuk lepas dot.

#ODOP 18/99

No comments:

Post a Comment